登入選單
返回Google圖書搜尋
註釋

Seri Puisi Esai Indonesia

Ambon Manise

Kisah Sang Penantang

Baduy Dan Tanah Luruh Benteng

Lentera Pasundan

Bahana Bumi Antasari

Luka Zamrud Khatulistiwa

Balada Ibu Kota

Mantra Laut Mandar

Di Balik Lipatan Waktu

Menggugat Alam, Mengejar Sunyi

Di Gerbang Stasiun Penghabisan

Merisik Jalan Ke Percut

Gaung Moluku Kie Raha

Nyayian Perimping

Gema Hati Mongondow

Palu

Gemuruh Laut Timur

Penyelam Dari Padang Hitam

Genderang Bumi Rafflesia

Raja Alam Barajo

Ironi Tanah Pungkat Di Lambung Langit

Renjana Khatulistiwa

Jejak Jerit Di Tambun Bungai

Serambi Madinah

Jiwa-Jiwa Yang Resah

Serat Sekar Tanjung

Kepak Cendrawasih

Sergam

Kesaksian Bumi Anoa

Sisa Amuk

Kidung Kelam

Suara-Suara Yang Terbungkam

Kidung Tambura

Surat Cinta Untuk Negeri Seribu Labirin

“Penyair generasi ini akan dikenang karena ikhtiar bersama memotret batin dan kearifan lokal Indonesia di 34 provinsi, dalam karya kolosal 34 buku. Ini sepenuhnya gerakan masyarakat, tanpa dana sepersenpun dari pemerintah, atau bantuan luar negeri, atau konglomerat. Gerakan ini melibatkan lebih dari 170 penyair lokal, dengan cara penulisan baru puisi esai, puisi panjang bercatatan kaki, mengawinkan fakta dan fiksi”

Buku persembahan penerbit Inspirasi.Co ( Cerah Budaya Indonesia )