Syaykh ‘Abd al-Samad al-Jawī al-Falimbānī sosok ulama ternama. Dedikasinya dalam pengembangan keislaman Melayu tidak hanya alim dalam kesufian dan ketarekatan, tetapi mumpuni dalam ilmu usul fikih, fikih, ilmu falak, ilmu al-Quran dan lain-lain. Indikator ini dapat dijumpai ketika membaca sejumlah karyanya dimana pokok bahasan terjadi secara tali-temali satu sama lain.
Pada masanya sosok al-Falimbānī berhasil memperkenalkan ilmu keislaman melalui pendekatan tarekat pada masyarakat Palembang. Padahal, waktu itu wilayah tersebut masih dalam pengaruh Sriwijaya dan Kesultanan. Di tengah dua peradaban itulah buku ini akan menerangkan kembali sejarah dan kiprah pengarang kitab Hidayat al-Salikīn dan Sayr al-Salikin yang tersohor di ranah Melayu itu. []