Buku yang ada ditangan pembaca sekalian ini merupakan tips and trick dalam yang diberi judul “Jurus Jitu Menulis Esai: Gerbang Awal Menjadi Penulis Handal” dalam rangka sharing ilmu menulis essay dan pemikiran-pemikiran penulis yang sudah menjadi jurnalis di media nasional sejak bangku sekolah di Pesantren Tebuireng, Jombang dan sebagai Mahasiswa Hukum di Universitas Islam Indonesia, Yogyakarta.

Sebagai gerbang awal menjadi penulis handal mengapa perlunya mempelajari esai? Karena esai merupakan miniatur karya tulis, disana kita bisa mempelajari semua bentuk tulisan baik sastra (puisi, cerpen, novel, dan lainnya) serta non sastra (artikel, opini, karya tulis ilmiah, skripsi, dan lainnya). Penulis yakin ketika pembaca mampu menguasai esai dengan baik dan benar, maka mudah saja untuk menuliskan yang lain. Tips and trick nya yakni membaca, jika ingin menuliskan sesuatu maka baca sesuatu itu sebanyak mungkin. Contoh jika ingin menulis puisi, maka baca lah banyak puisi. Di situ akan mengetahui, bagaimana ciri khasnya puisi, bagaimana penempatan rima, analogi, dan lain-lain.

Dalam pembelajaran, umumnya diterima bahwa pada setiap orang harus dikembangkan keterampilan pokok yang disebut 3R, yakni reading, writing, arithmetic (membaca, menulis, menghitung). Di antara 3R, khusus menulis yang merupakan keterampilan terbesar jasanya bagi peradaban manusia. Bisa dibayangkan seandainya umat manusia tidak memiliki dan mengembangkan keterampilan menulis. Tidak bakal ada tulisan untuk mewariskan seluruh kebudayaan yang dimiliki kepada generasi penerus.

Setiap orang yang ingin belajar menulis dan berhasrat kelak menjadi seorang penulis perlu mempunyai dorongan batin yang besar agar usahanya berhasil. Kegiatan menulis bukanlah suatu usaha yang gampang. Sepintas, menulis terlihat merupakan kegiatan yang sederhana, padahal kenyataannya memerlukan waktu yang panjang, membutuhkan konsentrasi, dan motivasi yang tinggi. Motivasi tersebut dapat direalisasikan dengan berusaha mengetahui, memahami, hingga menghayati berbagai nilai, arti penting, manfaat, dan bahkan pesona yang melekat pada kegiatan menulis.

Kegiatan menulis suatu karangan dalam bentuk apa pun, dimulai dari karangan imajinasi, tulisan ilmiah, laporan perjalanan, sampai ulasan peristiwa merupakan kegiatan yang membutuhkan waktu dan konsentrasi yang tinggi. Kegiatan menulis tersebut memiliki nilai positif bagi penulisnya dan dirasakan sebagai suatu pengalaman yang berharga. Kegiatan menulis bagi seseorang akan melahirkan nilai-nilai budaya yang tinggi.

Kegiatan menulis meliputi rangkaian kegiatan, dimulai dengan mengelola gagasan sampai menyusun kalimat, paragraf, dan akhirnya menjadi sebuah wacana. Penulis dapat menuangkan berbagai pengalaman dari pikirannya dan akhirnya menghasilkan sebuah naskah berisi gagasan yang dapat dibaca oleh generasi penerus.

Kegiatan menulis mempunyai sejumlah manfaat bagi seseorang yang mau mempelajari dan berkecimpung di dalamnya. Jangan ada seseorang yang segan belajar menulis atau belum berusaha sungguh-sungguh sudah menjatuhkan putusan, Aku tidak berbakat menulis. Sebenarnya kita sendirilah yang dapat menikmati dan memetik manfaat dari dunia karang- mengarang atau tulis-menulis.

Penulis menyadari bahwa buku ini perlu penyempurnaan lebih lanjut. Oleh karena itu, kritik dan saran dari semua pihak yang bersifat membangun diperlukan untuk menyempurnakan buku ini. Tidak lupa penulis menyampaikan terima kasih kepada segenap pihak yang telah menerbitkan buku ini. Semoga buku ini menjadi bagian dari amal kita kepada Allah Swt. Aamiin Yaa Rabbal Aalamiin.

Yogyakarta, Juni 2024

Penulis

Seto Galih Pratomo