Rumah merupakan kebutuhan mendasar bagi setiap manusia, tidak terlepas dari lokasi tempat manusia tersebut berada. Tidak hanya sekadar tempat bernaung dan melepas penat, rumah menjadi ruang dalam membina keluarga.

Berkaitan dengan hal tersebut, menilik Makassar hari ini, peningkatan jumlah penduduk juga mengiringi peningkatan kebutuhan akan rumah. Hal ini membuat sejumlah pengusaha properti berlomba-lomba dalam membangun dan menyediakan rumah yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat.

Tentu, tawaran tersebut tidak serta-merta menjadi diterima secara luas tanpa menimbulkan permasalahan. Ketidaksesuaian antara produk yang ditawarkan oleh pengusaha dan selera dari konsumen sasaran menjadi salah satu permasalahan yang sering muncul.

Hal ini tidak terlepas dari keunikan perilaku konsumen dalam membeli produk yang tergambarkan dalam cara berpikir, bersikap, dan bertindak. Monograf ini, menawarkan gambaran akan perilaku konsumen tersebut dalam keterkaitannya dengan pembelian properti di Makassar. Penulis mengharapkan, monograf ini bisa memberikan gambaran terkait permasalahan yang saat ini dan mungkin akan terus terjadi selanjutnya.