Bentangan benua antara Indonesia dan Mesir merupakan jarak yang jauh. Jarak, disadari mereka semakin menegaskan bahwa perbedaan begitu kentara terlihat antara kedua negara. Budaya, kebiasaan, cuaca hingga urusan perut pun berbeda.

Tak akan jadi soal siapa mereka yang menuliskan cerita dalam buku ini. Tapi yang menjadi persoalan, ketika anda membaca buku ini dan menganggap remeh mereka yang menuliskan tulisan disini makan anda belum merasakan apa itu perjuangan.

Baru di tempat yang jauh, kita akan merasa betapa berharganya teman, keluarga dan bahkan negara asal. Mencapai Mesir memang bagian dari mimpi, tapi darimana kita berasal lebih berharga dari semuanya. Perjalanan tidak lagi tentang berpindah tempat dan merasakan sesuatu yang baru. Tapi juga berpindah kelas, untuk mendapat ilmu dan pengetahuan sebanyak yang kita bisa peroleh.

Sebuah karya dari 20 Mahasiswa Indonesia yang berkesempatan menuju Mesir untuk mendapatkan ilmu dan pengetahuan baru.

- Cempluk Aksara -