登入選單
返回Google圖書搜尋
註釋

Sinopsis Masih tingginya angka kematian neonatal di indonesia menjadi keprihatinan bagi banyak orang khusunya dunia kesehatan. Program Perencanaan Persalinan dan Pencegahan Komplikasi (P4K) merupakan salah satu upaya percepatan penurunan Angka Kematian Ibu dan Bayi Baru Lahir melalui peningkatan akses dan mutu pelayanan antenatal, pertolongan persalinan, pencegahan komplikasi dan keluarga berencana oleh bidan. Pelayanan bidan sangat berperan dalam keberhasilan suatu program pemerintah dalam rangka meningkatkan pembangunan kesehatan. Diperlukan kerja sama bidan dengan pihak-pihak terkait pelaksanaan P4K, seperti bidan di puskesmas, petugas gizi, bidan di BPM, kader, ibu hamil, keluarga ibu hamil, petugas binaan desa (Gasbindes), masyarakat dan penanggung jawab program P4K.   

Program Studi Kebidanan terdapat mata kuliah “Komunitas” dimana pada mata kuliah tersebut mahasiswa diajarkan konsep tentang bagaimana cara mengatasi masalah kesehatan di keluarga dan masyarakat khususnya masalah kesehatan ibu dan anak. Dengan materi tentang cara mencegah kematian neoatal dengan stiker P4K ini bisa menjadi referensi mahasiswa dalam menemukan solusi mengatasi masalah kematian neonatal di masyarakat. Selain untuk kalangan mahasiswa buku ini juga sangat bermanfaat untuk menambah pengetahuan baru bagi ibu hamil, keluarga, dan msyarakat tentang cara mencegah kematian neonatal (bayi). Oleh karena itu, penulis menyusun buku “Mencegah Kematian Neonatal dengan Stiker P4K” adalah untuk mempermudah pembelajaran mata kuliah komunitas sehingga saat mahasiswa diharuskan praktik langsung di desa, bisa benar-benar membantu bidan dalam penempelan stiker P4k secara baik dan benar sehingga diharapkan kematian neonatal di Indonesia bisa menurun.

 

Kelebihan buku ini bisa menambah pengetahuan masyarakat, khususnya ibu hamil dan keluarga betapa pentingnya mencegah kematian neonatal, karena memang mencegah kematian neonatal tidak hanya menjadi tugas pemerintah dan tenaga medis. Peran dari ibu hamil, suami, dan keluarga melalui cara penerapan penempelan stiker P4K juga mempengaruhi kesehatan bayi yang akan dilahirkan oleh seorang ibu. Jadi, buku ini tidak terfokus pada satu hal. Sehingga buku ini bisa digunakan sebagai referensi oleh mahasiswa kesehatan khususnya kebidanan. Materi-materi yang disampaikan penulis juga mudah dimengerti.

 

Kekurangan buku ini belum dibahas mengenai peran kader dalam membantu mencegah kematian neonatal, padahal kader posyandu merupakan orang yang menjadi jembatan antara bidan dengan ibu hamil dalam menjaga kesehatan ibu dan anak.

 

Kesimpulan setelah membaca buku ini bisa menambah wawasan ibu hamil, keluarga, masyarakat dan tenaga kesehatan bahwa dengan menggunakan penempelan stiker P4K di rumah ibu hamil secara baik dapat mencegah kematian neonatal. Dalam buku ini juga memberikan pengetahuan baru kepada ibu hamil, keluarga dan masyarakat mengenai penyebab dari kematian neonatal yang selama ini belum diketahui atau bahkan dianggap hal biasa. Untuk itu selain bermanfaat untuk mahasiswa dan praktisi kesehatan, buku ini bisa sangat membantu para orang tua yang akan mempunyai anak sehingga bisa lebih memahami betapa pentingnya menjaga kesehatan ibu dan bayi.